Hening malam berteman gerimis,
Sisa hujan di kala senja,
Ku sandar pandangan di sisi jendela,
Samar rembulan ku lihat di langit......
Dingin malam begitu terasa,
Selimut tebal ku labuhkan di jasad,
Sinar malam ku jadikan teman,
Kala sunyi diri dikunjung pilu......
Sayup angin malam,
Bagai mengusik jiwa ku,
Biarpun sering dilindung awan,
Cahaya purnama ku lihat indah......
Bagaikan pungguk di dedahan rindu,
Setianya menunggu kasih rembulan,
Begitulah sunyi sang perindu,
Merindu kasih yang tiada kelihatan.....
Ku biarkan diri bermandi cahaya,
Sinar rembulan ku jadi penawar,
Pengubat sayu hati yang lara,
Agar bisa rindu menjadi tawar......
Hadir rembulan seketika,
Mengubat segala pilu di jiwa,
Ku harap rembulan sentiasa ada,
Namun hakiki esok mentari akan menjelma......
Tajuk: SAYU REMBULAN
Penulis: SANG PUJANGGA
No comments:
Post a Comment