Mana pergi kicauan burung,
Berlagu indah di hening pagi,
Mana pergi pepohon hijau,
Yang megah berakar ke tanah bumi.....
Jernih air disungai hutan,
Diseri dengan bunga teratai,
Indah khazanah insan musnahkan,
Sehingga padang menjadi landai.....
Tiada lagi tempat berlindung,
Bagi sang gajah beristirehat,
Musnah sudah punca pengairan,
Bagi tok belang mencari habuannya.....
Balak nan tinggi di puncak bukit,
Tumbang ditebang nafsu serakah,
Hanya kerna duit berjuta,
Belentara nan indah menjadi tandus.....
Sunyi sepi akan belentara,
Yang dulu meriah dengan penghuni,
Tiada lagi kicauan merdu,
Mahupun bingit teriak sang monyet.....
Belentara nan indah menjadi sunyi,
Berubah menjadi tanah merah,
Kerna kerakusan jiwa manusia,
Belentara nan indah menjadi suram.....
Tajuk: SURAM BELENTARA
Penulis: PENULIS JALANAN
No comments:
Post a Comment